LIVE TV
JN Menang Telak, Nahkodai Yayasan Budhi Luhur Kuala Tungkal PT LPPPI Sukses Hidupkan Kawasan Hijau, Panen Semangka “Montok” Bersama Petani Binaan Sijago Merah Ngamuk Lagi Tengah Malam di Pemukiman Warga, Belasan Bangunan Ludes Pelantikan Panwascam Tanjab Barat Berlangsung Khidmat, Ketua Bawaslu : Hari Ini Istimewa Miris, 31 Kali Kebakaran Januari Hingga Oktober 2022 di Tanjabbar

Home / DAERAH JAMBI / POLITIK

Senin, 14 September 2020 - 13:01 WIB

Pengamat Politik Jambi As’ad Isma Nilai Mundur dari Kursi Legislatif dan Maju Pilkada Pilihan Politik Cerdas

DEWARTA.COM – PENGAMAT politik Provinsi Jambi Dr. As’ad Isma,M.Pd. mengatakan politik itu dinamis.

Termasuk dalam hal penggunaan hak politik. Hak memilih dan dipilih. Keputusan maju ke gelannggang politik ataupun tidak maju merupakan hak politik seseorang, yang dilindungi dan diatur perundangan negara sebagai hak azazi manusia.

“Soal keputusan mundur sebagai anggota DPRD baik itu di ranah provinsi maupun kabupaten adalah hak pribadi, hak politik seorang individu. Kalau ada yang menyatakan itu haus akan jabatan itu salah besar,” kata pengamat politik Sekaligus Wakil Rektor UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi, Dr. As’ad Isma, M.Pd kepada awak media, Senin (14/9/20).

As’ad mengatakan, pilihan mundur dari legislatif dan maju ke arena pilkada adalah pilihan yang punya alasan sangat rasional. Pasalnya, sebagai kepala daerah wewenangnya lebih luas dalam membangun daerah jika dibandingkan duduk sebagai legislatif yang lebih terbatas kekuasaannya. Sementara sebagi walikota, bupati maupun gubernur keputusan yang diambil kemungkinan bisa lebih bisa cepat dalam peranan membangun suatu daerah.

Baca Juga  Reses Ke Seberang Kota Pimpinan DPRD Ucok Mora Disambut Hangat Masyarakat

“Kalau posisi di DPRD hanya sebatas legislasi, tidak langsung memberikan keputusan lansung dan harus melalui rapat bersama anggota DPRD lainnya dan tidak bisa eksekusi langsung,” urai As’ad.

“Jadi saya kira cukup beralasan, beliau (Anwar Sadat- Hairan) mungkin ingin memperluas pengabdian kepada masyarakat dalam mengambil kebijakan secara langsung nantinya,” ujar dosen pendidik yang dikenal ramah dan santun ini.

Baca Juga  Listrik di Wilayah Ulu Sering Padam, Bupati Anwar Sadat Segera Ambil Langkah Ini

Hampir senada, Anggota DPRD Provinsi Jambi dari Partai Gerindra, Faizal Riza mengatakan, jika dilihat dari sisi hasrat kekuasaan, maka ketiga pasangan calon (Paslon) yang maju di Pilkada Tanjab Barat, baik itu Ustad Anwar Sadat (UAS) – Hairan, Mulyani – Amin, Muklis – Supardi sama-sama punya kemauan dan hasrat politik yang sama kuatnya.

“Jadi ketiga paslon yang maju ini punya ambisi kekuasaan yang sama. Karena sama-sama melepas amanah jabatan yang mereka pegang saat ini. UAS, Mulyani, Hairan sama-sama mundur dari kursi DPRD,” kata Faizal.

“Sementara Muklis, Amin Abdullah sama-sama mundur dari PNS, terkecuali Supardi yang merupakan pebisnis,” tandasnya. (sya)

Share :

Baca Juga

POLITIK

Anwar Sadat Bersama Partai Koalisi Disambut Suka Cita di Bram Itam, Suara Masyarakat Bergema Minta Lanjutkan

DAERAH JAMBI

Dua Santri Ini UAS-Hairan Bergandengan Tangan Maju Pilbup Tanjabbar, Anda Beruntung

POLITIK

Prabowo Kembali Tunjuk Faizal Riza Menjadi Wakil Ketua DPRD Jambi Periode 2024 – 2029

DAERAH JAMBI

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Faizal Riza Segera Turun Cek Proyek Tanggul Parit Tomo

DAERAH JAMBI

Ingin Perubahan, Warga Tolak Money Politik, Kalau Tidak Sekarang Kapan Lagi

DAERAH JAMBI

Bupati Perintahkan PNS dan Honorer Netral Urusan Politik Pilkada

DAERAH JAMBI

Bupati Anwar Sadat Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Nurul Islam

DAERAH JAMBI

Wakil Bupati Tanjab Barat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Peringati Hari Jadi ke-67 Provinsi Jambi